Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja menegaskan akan segera mengusut kebenaran video bagi-bagi amplop bergambar logo dan tokoh PDIP yang beredar di media sosial.
Sebuah video yang diunggah akun @PartaiSocmed di Twitter, Minggu (26/3) menjadi perbincangan ramai warga net.
Tampak dalam rekaman, seorang warga sedang membagikan amplop berwarna merah kepada jamaah tarawih di sebuah masjid.
Amplop tersebut juga menampakkan foto Said Abdullah dan Ketua DPC PDIP Sumenep sekaligus Bupati Sumenep, Ahmad Fauzi.
“Tentu akan ada penelusuran terhadap kejadian tersebut,” ujar Rahmat Bagja dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL , Senin (27/3).
Dalam penuturannya, Bagja mengatakan bahwa video bagi-bagi amplop yang viral tersebut perlu dikaji terlebih dahulu kebenarannya.
Bagja juga menegaskan, tindakan bagi-bagi amplop politik merupakan pelanggaran karena berkaitan dengan politik uang dan dapat mempengaruhi perilaku pemilih. Terlebih larangan terkait kegiatan politik praktis di tempat ibadah.
“Setelah ada berita yang menyebar kami cek kepada Bawaslu Sumenep (lokasi dugaan aksi bagi-bagi amplop) dan kami minta untuk melakukan penelusuran terhadap kasus tersebut,” pungkas Bagja. 
