Ketua Bappilu PDI Perjuangan Bambang Wuryanto tidak mempermasalahkan para relawan yang mendukung Ganjar Pranowo maju dalam Pilpres 2024.
Hal tersebut disampaikan pria yang karib dipanggil Bambang Pacul tersebut di Bantul, Jawa Tengah kepada awak media, menanggapi banyaknya masyarakat yang mengaku relawan dan mendukung Ganjar sebagai Calon Presiden dalam Pemilu Serentak 2024.
“Jadi kalau ada rakyat yang mau katakan itu atau relawan yang mau dukung-dukung ya monggo. Artinya monggo itu ya kita tidak bisa melarang kalau relawan,” ujarnya dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL pada Minggu (18/12).
Namun, Bambang Pacul melarang dengan tegas kepada kader PDI Perjuangan untuk memberi dukungan serupa.
“Tapi kalau dari PDI Perjuangan pasti kita peringatan, kalau di PDI Perjuangan tidak ada karena kita tegak lurus semuanya," terangnya menegaskan.
Bambang Pacul menjelaskan bahwa sebesar apapun dukungan relawan tidak akan berguna untuk mengusung Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden 2024 karena hal tersebut adalah wewenang partai politik.
"Kalau relawan tidak ada dalam undang-undang kok, kan di UUD 1945 itu clear, yang mencalonkan adalah parpol atau gabungan parpol yang memenuhi ambang batas 20 persen, itu undang-undangnya. Kalau konstitusinya itu tadi UUD 1945 parpol dan gabungan parpol," urainya menjelaskan.
Lebih lanjut, Bambang Pacul mengatakan, jika relawan benar-benar ingin mencalonkan Ganjar sebagai presiden harusnya membentuk partai politik lebih dahulu.
“Kalau memang perform ya relawan bikin dong partai supaya kita bisa bertanding bersama-sama, kan begitu. Jangan pasang-pasang gambar, mempengaruhi persepsi publik tetapi dia sendiri sebenarnya tidak punya hak. Itu namanya fait accompli kepada partai-partai, tidak bisa begitu," demikian Bambang Pacul menambahkan.