Puan Maharani diyakini akan mempertahankan ideologi Soekarno jika diusung sebagai calon presiden (capres) PDI Perjuangan. Mengingat, jika tiket capres diserahkan ke petugas partai lain, diyakini akan gagal untuk membela PDIP.
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri seharusnya segera menetapkan Puan sebagai capres. Argumentasinya, dengan menetapkan Puan Capres, dipastikan akan didukung oleh kader dan mesin partai.
"Apalagi dalam survei PDIP teratas. Dengan itu, Mbak Mega enggak perlu ragu untuk capreskan Puan," ujar Muslim, dikutip Selasa (8/11/2022).
Secara ideologis kata Muslim, Puan akan mempertahankan ideologi Soekarno, dibandingkan petugas partai yang selama ini gagal bela PDIP.
"Kegagalan Megawati yang jadikan petugas partai sebagai presiden selama delapan tahun ini lebih banyak ciptakan konflik dengan PDIP. Jadi, sebaiknya jangan lagi petugas partai lagi yang dicapreskan. Bisa berakibat fatal," kata Muslmi.
Bahkan kata Muslim, secara ideologis saat ini trah Soekarno akan lenyap, demikian juga partai akan direbut oleh kekuatan yang berada di belakangnya jika Megawati memaksakan Ganjar Pranowo sebagai capres PDIP.
Menurut Muslim, jika tetap memaksakan Ganjar, akibatnya akan fatal. Karena yang berada di belakang Ganjar itu oligarki yang selama ini berada di belakang Jokowi.
"Jadi sebaiknya Puan saja saja segera ditetapkan sebagai capres PDIP, jangan Ganjar," pungkas Muslim.