Pemuda Perindo mengungkap dua syarat mutlak yang harus dimiliki anak muda sebelum terjun ke dunia politik, yakni jujur dan cerdas. Pasalanya, saat terjun ke politik akan membuat suatu kebijakan untuk publik.
“Pertama jujur, kalian bisa menciptakan sebuah kebijakan karena ketika kalian tidak jujur. Kedua cerdas, cerdas bukan pinter ya cerdas itu dalam arti kalian bisa melihat peluang kalian bisa melihat ini baik atau buruk buat kalian. Nah itulah kalian dua hal itu aja sebagai saya, integritas dan cerdas. Itu kalau menurut saya,” ujar Sekretaris Jenderal DPP Pemuda Perindo Diska Resha dalam Podcast Aksi Nyata yang bertajuk “Refleksi Sumpah Pemuda, Menciptakan Pemimpin Bangsa”, dikutip Senin (31/10/2022).
Diska melihat bahwa saat ini sudah banyak anak muda yang terjun ke politik. Bahkan, ada juga anak muda yang tidak pernah masuk organisasi, tidak memahami politik, ikut masuk ke parpol, sehingga mereka kebingungan harus berbuat apa di parpol tersebut.
“Bahkan ada yang sempat kepengurusan baru ada beberapa pengurus saya yang belum sama sekali belum pernah ikut organisasi, bahkan unsur politik, bingung apa nih harus ngapain di dalam? Ini mudah, kita lakukan aja apa inovasi kamu, kreativitas kamu kasih tahu aja di sini buat masyarakat juga,” terangnya.
Adapun target Pemuda Perindo ke depan, Diska menargetkan bahwa pertengahan 2023 sudah terbentuk kepengurusan di 34 provinsi hingga ke kabupaten/kota, meskipun saat ini sudah ada 37 provinsi dampak pemekaran. Dia sudah menyampaikan hal ini seluruh jajaran DPP Pemuda Perindo.
“Kemarin saya sudah sampaikan kepada semua pengurus DPP pusat, kita semua targetkan kepengurusan tingkat provinsi hingga kabupaten dan kota harus terbentuk semua,” imbuh Diska.
Menurut Diska, sejauh ini Pemuda Perindo sudah ada di hampir 10 provinsi dan DPP masih memberikan waktu kepada pengurus agar bisa segera membentuk kepengurusan di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota.
“Jadi nanti ada beberapa daerah juga yang kita pilih pengurus-pengurusnya,” katanya. Adapun kriteria bergabung Pemuda Perindo, Diska menguraikan harus warga negara Indonesia (WNI), masih muda, mengerti tentang politik dan juga strategi untuk membesarkan Pemuda Perindo untuk kepentingan Partai Perindo, juga harus siap menjadi calon legislatif (Caleg) di 2024.