Litbang Kompas merilis temuan pilihan presiden dari pemilih Partai NasDem. Survei ini menunjukkan pemilih partai besutan Surya Paloh lebih memilih Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai presiden.
Survei periodik Litbang Kompas dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 24 September sampai 7 Oktober 2022 terhadap 1.200 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi Indonesia.
Survei ini diklaim berada pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error penelitian +- 2,8% dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Kesalahan di luar pemilihan sampel dinyatakan dimungkinkan terjadi.
Dalam survei yang dikutip, Rabu (26/10/2022), total 26,9% responden pemilih Partai NasDem memilih Ganjar Pranowo sebagai presiden. Angka pemilih NasDem yang memilih Ganjar meningkat ketimbang survei periode Juni 2022.
Presiden pilihan pemilih NasDem selanjutnya ialah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebanyak 17,3% responden pemilih NasDem lebih memilih Prabowo Subianto sebagai presiden. Angka ini juga meningkat ketimbang survei periode sebelumnya.
Untuk Anies Baswedan, calon presiden Partai NasDem, sebanyak 15,4% responden pemilih Nasdem memilih Anies sebagai presiden mereka. Angka pemilih NasDem yang memilih Anies sebagai presiden juga mengalami peningkatan dari hasil survei periode lalu.
Berikut ini hasil survei Litbang Kompas soal pilihan presiden dari pemilih Partai NasDem:
Juni 2022
1. Ganjar Pranowo 21,6%
2. Prabowo Subianto: 15,7%
3. Anies Baswedan: 13,7%
4. Ridwan Kamil: 13,7%
5. Sandiaga Uno: 5,9%
6. Agus Harimurti Yudhoyono: 3,9%
7. Tri Rismaharini: 3,9%
8. Andika Perkasa: 2%
9. Erick Thohir: 2%
10. Lainnya: 7,8%
Tidak tahu: 9,8%
Baca juga:
4 Survei Persaingan Ketat Golkar vs Demokrat Menjelang 2024
Oktober 2022
1. Ganjar Pranowo 26,9%
2. Prabowo Subianto: 17,3%
3. Anies Baswedan: 15,4%
4. Ridwan Kamil: 5,8%%
5. Sandiaga Uno: 5,9%
6. Agus Harimurti Yudhoyono: 1,9%
7. Tri Rismaharini: 0%
8. Andika Perkasa: 7,7%
9. Erick Thohir: 0%
10. Lainnya: 15,3%
Tidak tahu: 7,8%.