Berdasarkan survei elektabilitas partai politik Centre For Strategic and International Studies (CSIS), tingkat elektabilitas partai Persatuan Indonesia (Perindo) melesat naik hingga 5,1 persen.
Popularitas partai Perindo tersebut mengalahkan empat partai Parlemen seperti Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, mengatakan bahwa pengetahuan responden yang merupakan pemilih muda berumur 17-39 tahun telah mengetahui partai politik.
"Relatif pengenal terhadap partai kita sudah cukup tinggi ya," ujar Arya saat konferensi pers pemaparan hasil riset secara daring, dikutip Selasa (27/9/2022). Adapun tingkat popularitas partai Perindo mencapai 82,5% atau berada di posisi enam besar.
Pencapaian tersebut membawa partai Perindo di atas dari PAN yang hanya mencapai 78,7%, kemudian PKS 71,5%, PKB 68,1% dan PPP 65,2%. Sementara itu, partai tertinggi yang meraih popularitas yakni Golkar yang mencapai 94%, kemudian ada PDI Perjuangan yang mencapai 93,5%, Gerindra 92,7%, Demokrat 91,6% dan NasDem 84,2%.
Sebelumnya, Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT), menargetkan banyak kursi untuk kadernya di wilayah Kalimantan Timur. Mengingat wilayah ini ke depan akan menjadi Ibu Kota Negara atau IKN.
Maka untuk menyongsong IKN Nusantara itu, HT berharap kader-kader partai di Kaltim memiliki daya saing tinggi. Bekerja sungguh-sungguh mensejahterakan rakyat.