Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, kembali mengungkit soal perseteruannya dengan Partai Golkar. Edy mengungkapnya saat berbicara pada acara pelantikan pengurus DPD Banteng Muda Indonesia (BMI) Sumut periode 2019-2024 di Hotel Grandd Inna, Jalan Putri Hijau Medan, dikutip Kamis (22/9/2022).
"Yang Kuning apa? Saya agak-agak trauma berjumpa kuning," ujar Edy Rahmayadi saat menyapa para peserta yang hadir.vUcapannya tersebut disambut gelak tawa oleh seluruh hadirin yang seolah sudah mengerti maksud Edy.
Di awal sambutannya, Edy menyapa seluruh hadirin secara berurutan. Mulai dari Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga Sitorus dan Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon.
Kemudian Walikota Medan, Bobby Nasution, serta para undangan dari unsur partai-partai politik, di antaranya Partai Golkar, yang hadir dengan mengenakan seragam partai mereka.
Saat menyapa perwakilan pengurus Golkar tersebutlah Edy menyampaikan ucapan traumanya tersebut. Bahkan tak cukup saat awal sambutan saja, di sela sambutannya pun mantan Pangkostrad itu kembali menyindir.
"Kuning ini bukan partai ya, kok ada hitam-hitamnya," ujar Edy lagi. Pernyataan Edy Rahmayadi diduga terkait perseteruannya dengan Golkar yang sudah kesekian kalinya diungkapkannya.
Pada peresmian Kantor DPD Partai Demokrat Sumut ia menyebutkan Golkar sebagai partai yang berpura-pura mendukunya. Kemudian saat menghadiri acara Muskerwil Perindo Sumut ia juga menyebut Golkar kerap ‘negatif thinking’ kepadanya.