Pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berusaha memediasi Suharso Monoarfa agar menerima keputusan pemberhentian sebagai ketua umum. Salah satu yang berperan menjadi mediator adalah mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy.
Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani mengungkap, Suharso telah bertemu dengan Romahurmuziy atau Romi. "Kemarin bahkan ada pertemuan Pak Suharso dengan Pak Romi. Sudah cukup panjang juga gitulah, Pak Romi jadi mediator juga," ungkap Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, sebagaimana dikutip Rabu (7/9/2022).
Romi menjadi mediator karena memiliki kedekatan dengan Suharso. Romi dianggap seperti anak sendiri. "Karena Pak Harso itu kalau manggil Mas Romi, anak sulung saya," ujar Arsul.
Selain itu, sejumlah pengurus PPP juga telah menemui Suharso. Namun, kata Arsul, ada juga pihak-pihak yang memanasi Suharso agar masalah pemberhentian sebagai ketua umum ini dilawan.
"Ya ada tentu yang bertemu dengan Suharso ada yang menyampaikan nanti selesaikan baik-baik juga ada banyak. Satu dua barang kali yang ngompori juga ada," kata Arsul.
Menurut Arsul, respons Suharso yang menegaskan masih menjadi ketua umum PPP dan pemberhentiannya tidak sesuai dengan AD/ART partai, merupakan hal yang wajar. Ia yakin dalam waktu dekat Menteri PPN/Bappenas itu akan berdamai.
"Ya kita lihat lah kan biasa kalau diputusin pacar tiga hari masih uring-uringan tapi kalau sudah ke tujuh kan sudah melipir juga," kata dia.