BERITAPEMILU. ID Sosoknya dianggap memiliki peluang untuk menjadi calon presiden (Capres), Sandiaga Salahudin Uno disarankan segera mencari haluan partai selain Gerindra.
Gerindra melalui Rakernas beberapa minggu lalu, secara bulat meminta dan mengusung Prabowo Subianto sebagai Capres di tahun 2024 mendatang.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah berpendapat, Sandi harus cepat mundur dari Gerindra agar memiliki waktu untuk konsolidasi dengan kendaraan politik barunya.
"Lebih cepat lebih baik (mundur dari Gerindra), karena kepastian terusung harus segera agar cukup waktu untuk konsolidasi publiknya," demikian kata Dedi Sabtu (3/9/2022).
Menurut Dedi, secara personal Sandiaga punya peluang untuk maju, baik Capres maupun Cawapres. Sebab, tren kandidasi di 2024 mengarah pada tokoh muda dan baru.
Dalam pandangan, sosok Sandiaga masuk dalam tren itu. Tetapi, secara politik Sandiaga jelas tak bisa gunakan jalur Gerindra. "Gerindra punya logika politik sendiri tidak usung Sandiaga, lebih memilih Prabowo karena faktanya di Gerindra masih lebih unggul Prabowo," pungkasnya.