Ganjar Pranowo sosok Gubernur Jawa Tengah kini tengah menjadi perhatian banyak partai politik untuk dilirik sebagai kandidat calon presiden (Capres). Sementara itu, di saat Ganjar dijadikan salah satu Bacapres Partai Nasdem, PDI Perjuangan sendiri belum mantap menentukan pilihan.
Digadang-gadang bakal maju sebagai bakal calon presiden, Ganjar rupanya memiliki kebebasan dalam memilih jalan politiknya.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa partai PDIP memberikan kebebasan kepada setiap kaderya tak terkecuali Ganjar Pranowo untuk menentukan kemana karir politiknya akan dibawa.
"Dalam hal ini, setiap anggota dan kader memiliki kebebasan untuk menentukan pilihan-pilihan politiknya. Apakah kader nantinya akan menyatukan diri pada kepentingan partai yang lebih besar atau digerakkan oleh ambisi-ambisi pribadi," ungkapnya.
Saat ditemui di Sekolah Partai PDIP, ia menegaskan bahwa berpartai itu adalah menyatukan diri dalam kepentingan kolektif bagi bangsa dan negara.
"Saya berkali-kali mengingatkan kepada partai lain bahwa memilih pemimpin seharusnya menggunakan sistem kaderisasi dan tidak ada bajak-membajak kader dari partai lain," tegas Hasto.
Diketahui, Partai Nasdem adalah salah satu partai yang melirik Ganjar Pranowo. Ganjar adalah salah satu dari tiga nama bakal calon presiden yang direkomendasikan oleh Partai Nasdem.
Menyikapi hal itu, Ganjar Pranowo mengaku belum mendapatkan kiriman surat rekomendasi dari partai yang dipimpin oleh Surya Paloh tersebut. Namun, Ganjar mengaku akan tetap setia di bawah bendera partai banteng.
"Saya mengucapkan terimakasih atas kehormatan itu, tapi saya PDI Perjuangan," tegas Ganjar.